Pengaruh Penerapan Metode Guided Inquiry terhadap Aktivitas dan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas X SMA N 2 Banguntapan

Authors

  • H.B.A. Jayawardana IKIP PGRI Jember, Jember

DOI:

https://doi.org/10.26555/bioedukatika.v3i2.4147

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui pengaruh penerapan metode Guided Inquiry terhadap aktivitas belajar biologi pada materi avertebrata siswa kelas X SMA Negeri 2 Banguntapan. (2) mengetahui pengaruh penerapan metode Guided Inquiry terhadap hasil belajar biologi pada materi avertebrata siswa kelas X SMA Negeri 2 Banguntapan. Penelitian ini termasuk penelitian Quasi Experiment (eksperimen semu). Desain penelitian yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Group. Populasi penelitian adalah semua siswa kelas X SMA Negeri 2 Banguntapan. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang diambil secara random (acak), yaitu kelas X2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X3 sebagai kelas kontrol. Data penelitian berupa hasil observasi aktivitas belajar siswa dianalisis dengan uji Two Independent Samples Kolmogorov-Smirnov dan data hasil belajar siswa berupa pretest dan posttest dianalisis menggunakan t-Test (uji-t) dengan bantuan program SPSS 17.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh yang signifikan terhadap aktivitas belajar siswa pada kelas eksperimen dengan menerapkan metode Guided Inquiry dibandingkan dengan kelas kontrol yang menerapkan metode konvensional. Hal ini ditunjukkan dan dibuktikan dengan hasil uji Two Independent Samples Kolmogorov-Smirnov, dengan sig. (2-tailed) senilai 0,000 < taraf signifikansi (0,01). (2) tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar biologi pada kelas eksperimen dengan menerapkan metode Guided Inquiry dibandingkan dengan kelas kontrol. Hal ini ditunjukkan dan dibuktikan dengan hasil uji-t dengan sig. (2-tailed) senilai 0,318 > taraf signifikansi (0,05). Kesimpulan hasil analisis data menunjukkan bahwa metode Guided Inquiry berpengaruh signifikan terhadap aktivitas belajar, dan dapat pula meningkatkan hasil belajar siswa meskipun tidak secara signifikan, sehingga dapat digunakan sebagai salah satu alternatif metode pembelajaran biologi di sekolah.

Author Biography

H.B.A. Jayawardana, IKIP PGRI Jember, Jember

Fakultas Ilmu Pendidikan IKIP PGRI Jember

References

Anas Sudijono. (2003). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

B. Suryosubroto. (2009). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

C. Trihendradi. (2009). 7 Langkah Mudah Melakukan Analisis Statistik Menggunakan SPSS 17. Yogyakarta: Andi Offset.

KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) versi digital, download di http://www.ebsoft.web.id 15:12 PM 03/08/2008.

Nana Sudjana. (1989). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru.

Nana Sudjana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nurul Zuriah. (2006). Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Sardiman A. M. (2010). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Syaiful Sagala. (2010). Konsep Dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

W. Gulo. (2008). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Gramedia.

Wina Sanjaya. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Downloads

Published

2015-12-18

Issue

Section

Articles