AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAN BIOAUTOGRAFI EKSTRAK DAUN RAMBUSA (Passiflora foetida L) TERHADAP Pseudomonas aeruginosa-Klebsiella pneumoniae
DOI:
https://doi.org/10.12928/mf.v18i2.21537Keywords:
Antibakteri, Passiflora foetida L, Klebsiella pneumonia, Pseudomonas aeruginosaAbstract
Daun rambusa (Passiflora foetida L.) mempunyai khasiat sebagai antioksidan, antidiabetes dan antikolesterol, akan tetapi masih belum banyak informasi ilmiah tentang potensi daun rambusa sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui golongan senyawa aktif dan aktivitas antibakteri dari ekstrak daun rambusa secara difusi. Daun rambusa diekstraksi secara maserasi menggunakan etanol 96%. Ekstrak yang diperoleh kemudian diidentifikasi kandungan golongan senyawa aktif menggunakan KLT-Bioautografi dan diuji aktivitas antibakteri dengan konsentrasi 20%, 40% dan 60% menggunakan metode difusi agar. Kontrol positif yang digunakan adalah kloramfenikol 0,1% dan kontrol negatif menggunakan DMSO 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun rambusa efektif menghambat aktivitas bakteri Klebsiella pneumonia dan Pseudomonas aeruginosa. Konsentrasi ekstrak yang paling besar zona hambatnya yaitu konsentrasi 60% yang dikategorikan kuat. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode bioautografi kontak hasilnya menunjukkan terdapat bercak pada kromatogram KLT yang menghasilkan zona hambat. Karakterisasi bercak dilakukan dengan penampak bercak AlCl3 dan diduga bahwa bercak tersebut flavonoid.
References
Asir, P. Joseph, S. Hemmalakshmi, S. Priyanga, and K. Devaki. (2014). In Vitro Free Radical Scavenging Activity And Secondary Metabolites In Passiflora Foetida L.. Asian J Pharmaceut Res Health Care, 6, 641-644
Andrews, J. M., & Howe, R. A. (2011). BSAC standardized disc susceptibility testing method (version 10). Journal of Antimicrobial Chemotherapy, 66(12), 2726-2757.
Colorado RJ, Galeano JE, and Martinez MA. 2007. Development of Direct Bioautography as Reference Method for Testing Antimicrobial Activity Of Gentamicin Agains Escherichia coli. Vitae. Vol 14(1):67-71.
Guna, I. M. A. D., Putra, I. N. K., & Wiadnyani, A. S. (2020). Pengaruh konsentrasi etanol terhadap aktivitas antioksidan ekstrak daun Rambusa (Passiflora Foetida L.) menggunakan metode ultrasonic assisted extraction (UAE). Jurnal Ilmu Dan Teknologi Pangan (ITEPA), 9(3), 291-300.
Gunawan D, Mulyani S. 2004. Ilmu Obat Alam. Jakarta: Penebar Swadaya.
Kusumaningtyas E, E, A., & Darmono. (2008). Sensitivitas metode Bioautografi kontak dan agar Overlay dalam penentuan senyawa antikapang. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, 6(2), 75-78.
Mayasari, E. (2006). Pseudomonas aeruginosa: Karakteristik, Infeksi dan penanganan. Universitas Sumatera Utara.
Nazri, N. A. A. M., Ahmat, N., Syed, S. A., Adnan, A., & Aris, S. R. S. (2011). In vitro antibacterial and radical scavenging activities of Malaysian table salad. African Journal of Biotechnology, 10(30)
Pratiwi, S. T. (2008). Mikrobiologi Farmasi. Penerbit Erlangga.
Setiabudy, R. (2007). Farmakologi dan Terapi Edisi V. Gaya Baru.
Rachmawaty, F. J., Citra, D. A., Nirwani, B., Nurmasitoh, T., & Bowo, E. T. (2008). Manfaat sirih merah ( Piper crocatum ) sebagai agen antibakteri terhadap bakteri gram positif dan gram negatif. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan Indonesia, 1(1), 1-10.
RI, D. (2009). Farmakope Herbal Indonesia,Edisi Pertama. Departemen Kesehatan RI.
Wijaya, B. A., Citraningtyas1, G., & Wehantouw, F. (2014). Potensi ekstrak etanol tangkai daun Talas (Colocasia Esculenta L.) sebagai alternatif obat luka pada kulit Kelinci. Jurnal Pharmacon, 3(3).
Nather et al., (2012). Evaluation of Antibacterial Activity of Morindacitrifolia, Vilextrifolia, and Chromolaenaadorata. African Journal of Pharmacy and Pharmacology. vol. 6, no. 11, 783- 788.
Noviyanti, Y., Pasaribu, S. P., & Tarigan, D. (2014). Uji fitokimia, toksisitas dan aktivitas antibakteri terhadap ekstrak etanol daun Rambusa (Passiflora Foetida L.) terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus dan Escherichia Coli. Jurnal Kimia Mulawarman, 12(1), 31.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Media Farmasi agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License