KUALITAS HIDUP PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT SWASTA DI YOGYAKARTA YANG MENDAPATKAN TERAPI ANGIOTENSIN RECEPTOR BLOCKERS (ARB) DAN KOMBINASI OBAT LAIN
DOI:
https://doi.org/10.12928/mf.v18i1.16762Keywords:
kualitas hidup, hipertensi, angiotensin receptor blockers (ARB)Abstract
Kualitas hidup yang buruk pada seseorang dapat diakibatkan karena perasaan tidak nyaman, terapi dengan obat antihipertensi sering berhubungan dengan munculnya efek samping yang tidak nyaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan kualitas hidup pasien hipertensi yang diberi terapi angiotensin receptor blockers (ARB) dan kombinasi obat lain. Metode penelitian ini adalah observasional analitik melalui pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel purposive sampling, lokasi penelitian di rumah sakit swasta di Yogyakarta. Analisis data dengan skoring kuesioner EQ5D dimensi menjadi EQ5D indeks, dilanjutkan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian dari 55 pasien yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, kualitas hidup tertinggi dengan nilai indeks EQ5D 0,933 dan kualitas hidup terendah dengan nilai indeks EQ5D 0,243. Kualitas hidup yang sangat bermasalah dari empat dimensi yaitu perawatan diri, kegiatan yang biasa dilakukan, rasa sakit/tidak nyaman, rasa cemas/depresi. Kualitas hidup yang paling banyak mempunyai masalah yaitu pada dimensi rasa kesakitan/tidak nyaman (50,9%). Terdapat hubungan signifikan usia (p=0,008) dengan kualitas hidup, dan tidak terdapat hubungan signifikan jenis kelamin (p=0,857), pendidikan (p=0,079), pekerjaan (p=0,507) dengan kualitas hidup. Tidak ada perbedaan signifikan (p=0,317) kualitas hidup pasien hipertensi yang mendapatkan terapi angiotensin receptor blockers (ARB) dan kombinasi obat lain. Kesimpulan penelitian, tidak ada perbedaan signifikan (p=0,317) kualitas hidup pasien hipertensi yang mendapatkan terapi angiotensin receptor blockers (ARB) dan kombinasi obat lain.
References
Baroroh, F., & Fathonah, S. S. (2017). Biaya medik langsung terapi hipertensi pasien rawat Jalan di Rumah Sakit X Yogyakarta. Jurnal Farmasi Sains Dan Praktis, 3(2), 6-13
Baroroh, F., & Sari, A. (2019). Correlation between the Characteristics and quality of life of hypertensive outpatients at a private Hospital in Yogyakarta, Ahmad Dahlan International Conference Series on Pharmacy and Health Science. Ahmad Dahlan International Conference Series on Pharmacy and Health Science, 18, 144-146
Baroroh, F., Sari, A., & Hanifah, R. (2020). Quality of life of hypertensive patients with candesartan and candesartan-amlodipine combination therapy at a governmental hospital in Yogyakarta, Indonesia. Journal of Global Pharma Technology, 12(9), 242-246
Donald, A. (2009). What is quality of life? Second Edition, Health Economics. Hayward Medical Communications, 1(9), 1-6
Foundation, E. R. (2018). Research EQ-5D-3L User Guide. https://euroqol.org/publications/user-guides/
Gradman, A. H., Basile, J. N., Carter, B. L., & Bakris, G. L. (2010). Combination therapy in hypertension. Journal of the American Society of Hypertension, 4(1), 42-50
Ishimitsu, T., Numabe, A., Okamura, T. M. T. A. A., Minami, J., & Matsuoka, H. (2009). Angiotensin-II receptor antagonist combined with calcium channel blocker or diuretic for essential hypertension. Japanese Society of Hypertension, 32(11), 962-968
Kaitelidou, M. T. D., Galanis, P., Middleton, N., Stafylas, P. T. P., Siskou, O., & Maniadakis, N. (2011). Quality of life measurement in patients with hypertension in Cyprus. Hellenic Journal of Cardiology, 52, 407-415
Kularatna, S., Whitty, J. A., Johnson, N. W., Jayasinghe, R., & Scuffham, P. A. (2014). Derived population norms for health-related quality of life in Sri Lanka. PLoS One, 9(11), 1-2
Rustiani, E., Andrajati, R., & Arsyanti, L. (2014). Analisis penggunaan obat Hipertensi di poliklinik rawat jalan rumah Sakit PMI Bogor: perbandingan cost effectiveness dan kualitas hidup pasien. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia, 12(2), 209-215
Sari, A., & Baroroh, F. (2017). Kualitas hidup pasien hipertensi rawat jalan di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul Yogyakarta dengan terapi kombinasi angiotensin reseptor blocker dan calcium channel blocker. Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi, 19(1), 8-10
Sari, A., Lolita, & Fauzia. (2017). Pengukuran kualitas Hidup Pasien Hipertensi di Puskesmas Mergangsang Yogyakarta menggunakan European Quality Of Life 5 Dimensions (EQ5D) Questionnaire dan Visual Analog Scale (VAS). Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 2(1), 1-12
Shanableh, S., Abdulkarem, M. S. A., & Sarhan, F. (2014). Quality Of life of hypertensive patients on different types of antihypertensive medications. IOSR Journal Of Pharmacy, 4(5), 23-28
Sinuraya, R. K., Destiani, D. P., Puspitasari, I. M., & Diantini, A. (2018). Tingkat kepatuhan pengobatan pasien hipertensi di fasilitas kesehatan tingkat pertama di kota Bandung. Journal Farmasi Kinik Indonesia, 7(2), 124-133
Soni, R. K., Porter, A. C., Lash, J. P., & Unruh, M. L. (2010). Health-related quality of life in hypertension, chronic kidney disease and coexistent chronic health conditions. Advances in Chronic Kidney Disease, 17(4), 17-26
Trevisol, D. J., Moreira, L. B., Kerkhoff, A., Fuchs, S. C., & Fuchs, F. D. (2011). Health related quality of life anf hypertention: a systematic review and meta-analysis of observational studies. Journal of Hypertensio, 29(2), 88-178
W.F. Khaw, S. T. S. H., & Latiffah, A. L. (2011). Health-related Quality of Life among Hypertensive Patients Compared with General Population Norms. Journal of Medical Sciences, 11(2), 84-89
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Media Farmasi agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License