KOMUNIKASI IBU DAN ANAK DENGAN DEPRESI PADA REMAJA
DOI:
https://doi.org/10.26555/humanitas.v8i1.457Keywords:
Depresi, Komunikasi Ibu dan Anak, Remaja.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara komunikasiibu dan anak dengan depresi pada remaja. Sampel penelitian ini adalahsiswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 02 Depok (Sleman),Yogyakarta yang berusia 17-18 tahun dan tinggal bersama orang tua (ibubapak). Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 90 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Metodepengumpulan data yang digunakan adalah metode kuantitatif, data berupaskor diperoleh dengan menggunakan skala depresi pada remaja dan skalakomunikasi ibu dan anak. Teknik analisis data yang digunakan adalahanalisis korelasi product moment dari pearson dengan bantuan komputasistatistik program SPSS 16,0 for Windows. Hasil analisis menunjukkanadanya hubungan negatif yang sangat signifikan antara komunikasi ibu dananak dengan depresi pada remaja, dengan koefisien korelasi (r) = -0,325dengan (p) = 0,002 (p < 0,01). Variabel komunikasi ibu dan remajamemberikan sumbangan efektif sebesar 10,5 % dalam mempengaruhidepresi pada remaja. Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan, penelitimenyimpulkan bahwa ada hubungan negatif yang sangat signifikan antarakomunikasi ibu dan anak dengan depresi pada remaja. Semakin baikkomunikasi yang dilakukan ibu pada anak maka semakin kecil terjadinyadepresi pada remaja, sebaliknya semakin kurang komunikasi ibu padaanak maka semakin besar terjadinya depresi pada remaja.
References
American Psychiatric Association. (2000). Diagnostic and Statistical Manual ofMental Disorders ( 4th ed, text revision). Washington, DC : Author.
Anonymus. (2007). Depresi Pada anak dan Remaja. http/www. Anonymus-rublikkesehatan. Com. 27 Juli 2009.
Beck, A.T. (1985). Deppresion : Caused and Treatment. Philadelphia : UniversityOf Pennsylvania Press.
Chaplin, C.P. (1997). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta : PT. Raya GrafindoPersada.
Cole, K. (1997). Crystal Clear Communication :Rahasia KejernihanKomunikasi. Terjemahan (Sidhi Diah. S.) Jakarta : Elex Media KomputindoPT.
Dancey, J., dan Kenney, M. (1997). Adolescent Development. USA : Brown &Benchmark Publisher.
De Vito, J.a. (1995). The International Communication Book. Seven Edition.New York : Haarper Colins College Publishers.
Durkin, K. (1995). Development Social Psychology, from Infancy to Old Age. Cambrige : Blackwell Publisher,Inc.
Fadillah. A, (2001). Pengertian Depresi Dalam Hakekat Sesungguhnya. http://www.e-psikologi.com. 26 September 2008.
Fuad, F. (2005). Menjadi Orang Tua Bijaksana. Yogyakarta : Tugu Publisher.
Greenberger, D., & Padesky, C.A. (2004). Manajemen Pikiran. Bandung : PenerbitKaifa.
Hawari, D. (1991). Penyalahgunaan Narkotika, Zat Adiktif dan AsertifitasKomunikasi. Makalah (Tidak Diterbitkan). Jakarta.
Kartono, K. (2004). Patologi Sosial 3 (Gangguan-Gangguan Kejiwaan). Jakarta:Rajawali Pers.
Liliweri, A. (1997). Perspektif Teoritis Komunikasi Antar Pribadi SuatuPendekatan Ke Arah Psikologi Sosial. Bandung : PT. Citra Aditya Bhakti.
Monks, F.J : Knors, A.M.P dan Haditono,S.R. (1992). Psikologi PerkembanganPengantar Dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta : Gajah MadaUniversitas Press.
Panut, P. & Ida, U. (1999). Psikologi Remaja. Yogyakarta : PT. Tiara Wacana.
Rice. 1999. Pengertian Depresi. http:/www.e-psikologi.pengertian psikologi.com.6 Agustus 2008.
Santrock , J. W, (2003). Adolescence (Perkembangan Remaja). Jakarta : PT.Erlangga.
Steinberg, L. (2002). Adolescence, 6th editor. New York : MC Grow Hill.
Supratiknya, A. (2002). Mengenal perilaku Abnormal. Yogyakarta : Kanisius.
Thabrany, R, & Pujianto. (2002). Gangguan Psikis Pada Orang Normal. Makalah.Surabaya.
Vitahealt, (2003). Stroke. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Wikipedia. (2008). Pengertian Komunikasi. http/www. Winkipedia-pengertiankomunikasi. Com. 03 Maret 2009.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 2.0 Generic License.