PERAN EMOTION-FOCUSED COPING TERHADAP KECENDERUNGAN POST-TRAUMATIC STRESS DISORDER PARA KARYAWAN YANG MENYAKSIKAN PELEDAKAN BOM DI DEPAN KEDUTAAN BESAR AUSTRALIA DI JAKARTA TAHUN 2004

Authors

  • Choirul Anam Achmad Tedy Himawan

DOI:

https://doi.org/10.26555/humanitas.v2i2.320

Abstract

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana peran  emotion-focused coping
terhadap kecenderungan post-traumatic stress disorder. Penelitian ini dilakukan setelah enam
bulan dari terjadi pengeboman. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan Kantor
Kementerian Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia yang
mengalami atau menyaksikan atau terkena efek dari ledakan bom pada peristiwa pengeboman
di depan Kedutaan Besar Australia, jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan,
pada hari Kamis tanggal 9 September 2004 sekitar pukul 10.25 WIB. Dari perhitungan
nomogram Harry King didapat jumlah sampel dengan menggunakan teknik random sampling
dalam penelitian ini sebanyak 73 orang.
Hasil analisis dengan menggunakan program komputer SPSS versi 11,5 for windows
diperoleh koefisien korelasi (r) sebesar - 0,529 dengan probabilitas (p) sebesar 0,001. Hasil
penelitian ini bahwa ada hubungan yang sangat signifikan antara emotion-focused coping dengan
kecenderungan post-traumatic stress disorder, dan hubungan yang terjadi berlawanan arah.

Downloads

Published

2012-11-21

Issue

Section

Articles