STUDI KEKUATAN MEKANIK KOMPOSIT SERAT ALAM/RESIN EPOXY

Authors

  • Lydia Rohmawati Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya Gedung C9 Lt. 1, Ketintang, Surabaya 60231
  • Woro Setyarsih Jurusan Fisika, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya Gedung C9 Lt. 1, Ketintang, Surabaya 60231

DOI:

https://doi.org/10.12928/bfi-jifpa.v6i2.725

Abstract

Material serat alam sebagai pengisi pada bahan komposit saat ini masih terus dikembangkan, terutama dalam bidang pertanian dan industri. Mengingat sifatnya yang ramah lingkungan dan kandungan material yang besar, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sifat kekuatan mekanik serat alam sebagai pengisi pada resin epoxy. Serat alam pada penelitian ini antara lain serat enceng gondok (Eichornia crassipes), serat daun pandan alas (pandanus dubius), dan serat batang pisang raja (Musa textilia). Dalam penelitian yang dilakukan, serat alam dipotong halus hingga berbentuk serbuk, lalu diayak hingga ukurannya homogen. Setelah itu masing-masing serat alam dan resin epoxy dimasukkan ke dalam cetakan sesuai dengan ASTM D638. Selanjutnya cetakan dikeringkan pada suhu ruang selama 24 jam. Variasi komposisi bahan penyusun komposit ini berdasarkan
persentase berat serat antara lain 20%, 25%, 30%, 35%, 40%, dan 50%. Selanjutnya kekuatan mekanik komposit yang terbentuk diuji. Hasil pengujian menunjukkan bahwa serat enceng gondok memiliki kekuatan tarik terbesar dibandingkan serat lainnya pada komposisi serat 40 %, yaitu 18,14 kgf/mm2. Serat daun pandan alas memiliki regangan terbesar dibandingkan serat lainnya pada komposisi serat 40 %, yaitu sebesar 5 %, sedangkan modulus Young terbesar diperoleh pada serat enceng gondok pada komposisi serat 50 %, yaitu 551,44 kgf/mm2.

Kata kunci : serat alam, resin epoxy, uji kekuatan mekanik.

Downloads

Published

2014-07-01

Issue

Section

Articles