PENGEMBANGAN DAN UJICOBA KOLEKTOR SURYA SEBAGAI ALAT PRAKTIKUM FISIKA TENTANG KONSEP KALOR DI SMA KELAS X

Authors

  • Budi Arwanto SMP Negeri 18 Purworejo, Kab. Purworejo Jl. Kemiri-Pituruh KM 1, Jawa Tengah
  • Raden Oktova Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Ahmad Dahlan Kampus III, Jl. Prof. Dr. Soepomo, Yogyakarta 55164

DOI:

https://doi.org/10.12928/bfi-jifpa.v8i2.5083

Abstract

Telah dirancang, dikembangkan dan diujicoba kolektor surya sebagai alat praktikum tentang konsep kalor untuk
siswa SMA jurusan IPA kelas X. Kolektor surya tipe plat datar model serpentin dibuat sebanyak empat buah
dengan spesifikasi yang sama, kemudian dilakukan uji fisik dan uji kelayakan penggunaan kolektor surya
sebagai alat praktikum. Pengujian fisik dilakukan dengan pengamatan suhu air masukan dan suhu air keluaran
selama tiga hari, dan hasilnya dirata-rata. Untuk uji kelayakan penggunaan kolektor di kelas sebagai alat
praktikum, dilakukan ujicoba praktikum, kemudian diberikan angket yang diisi oleh dua orang guru Fisika dan
12 siswa kelas X IPA SMA Negeri 4 Purworejo, Jawa Tengah, sehingga diperoleh nilai persentase kelayakan
dalam skala 0 – 100 %. Pada uji fisik alat terbukti bahwa kolektor surya tersebut berfungsi dengan baik. Dari
hasil angket uji kelayakan penggunaan alat peraga oleh guru Fisika dan oleh siswa dapat disimpulkan bahwa
kolektor surya sangat layak digunakan sebagai alat praktikum fisika.

References

Adegoke, B. A., dan Chukwunenye, N., 2013, “Improving students’ learning outcomes in practical physics, which is better? Computer simulated experiment or hands-on experiment?â€, IOSR Journal of Research & Method in Education, 2(6), 18-26.

Azar, A., dan Sengülec, Ö.A., 2011, “Computer-Assisted and Laboratory Assisted teaching methods in physics teaching: The effect on student achievement and attitude towards physics,†Eurasian Journal of Physics andChemistry Education (Special Issue), 43 – 50.

Badan Standar Nasional Pendidikan, 2006, “Standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah, standar isi dan kompetensi dasar SMA/MA,†Jakarta: BSNP.

Barua, A., 2013, “Methods for decision-making in survey questionnaires based on Likert scaleâ€, Journal of Asian Scientific Research, 3(1), 35-38.

Jafarkazemi, F., Saadabadi, S. A., dan Pasdarshahri, H., 2012, “The optimum tilt angle for flat-plate solar collectors in Iranâ€, Journal of Renewable and Sustainable Energy, 4, 013118 (2012).

Lee, K., Lee, J., Yoon, E., Joo, M., Lee, S., dan Baek, N., 2014, “Annual measured performance of buildingintegrated solar energy systems in demonstration low-energy solar houseâ€, Journal of Renewable and Sustainable Energy, 6, 042013.

Oktova, R., dan Santoso, S., 2012, “Pengaruh cacah kaca penutup terhadap kenaikan suhu maksimum air tandon pada kolektor surya plat datarâ€, Berkala Fisika Indonesia, 4 (1 & 2), 33-41.

Omar, E., Haitham, A.-R., dan Frede, B., 2014, "Renewable energy resources: Current status, future prospects and their enabling technology", Renewable and Sustainable Energy Reviews, 39, 748–764.

Richter, J. L., 2009, “Solar collector basicsâ€, Journal of Renewable and Sustainable Energy, 1, 043112.

Sari, P., dan Oktova, R., 2010, “Pemanfaatan Web Builder untuk perancangan media pembelajaran online tentang pengaruh rotasi bumi terhadap gerak bandul matematis,†Berkala Fisika Indonesia, 2(2), 54-63.

Serway, R.A. dan Jewett, J.W., 2010, “Fisika untuk sains dan teknik,†Buku 2 Edisi 6, Jakarta: Salemba Teknika.

Tamir, P., 1977, “How are the laboratories used?â€, Journal of Research in Science Teaching, 14, 311-316.

Walker, A., 2013, “Solar energy: technologies and project delivery for buildings, “ New York: John Wiley.

Downloads

Published

2016-07-01

Issue

Section

Articles