Reduksi miskonsepsi mahasiswa Teknik Elektro pada materi induksi elektromagnetik melalui laboratorium virtual PhET
DOI:
https://doi.org/10.12928/bfi-jifpa.v14i2.26397Keywords:
Miskonsepsi, Laboratorium Virtual, PhET, Pemahaman Konsep, Induksi ElektromagnetikAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mereduksi jumlah mahasiswa Jurusan Teknik Elektro yang mengalami miskonsepsi pada 7 konsep Induksi Elektromagnetik. Laboratorium Virtual PhET digunakan dalam perkuliahan untuk mengatasi miskonsepsi. Penelitian ini menggunakan desain one-group pretest-posttest. Pretest dan posttest mengunakan soal diagnostik miskonsepsi Four-tier test. Hasil tes diagnostik miskonsepsi menggunakan Four-tier test menunjukan rata-rata sebanyak 39,86% mahasiswa mengalami miskonsepsi pada tiap konsep, kemudian setelah diterapkan kegiatan laboratorium virtual rata-rata jumlah mahasiswa yang mengalami miskonsepsi berkurang menjadi 10,71%. Uji McNemar menunjukkan bahwa terjadi perubahan yang signifikan jumlah mahasiswa yang mengalami miskonsepsi pada setiap konsep, setelah dilakukan kegiatan laboratorium virtual. Hasil tersebut menunjukkan bahwa penerapan laboratorium virtual PhET efektif dalam mereduksi miskonsepsi mahasiswa pada materi induksi elektromagnetik
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya (BFI-JIFPA) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.