HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP

Authors

  • Annisa Rahmawati Universitas Ahmad Dahlan
  • Widayati Widayati Universitas Ahmad Dahlan

DOI:

https://doi.org/10.12928/admathedust.v7i2.22494

Keywords:

self efficacy, lingkungan belajar di sekolah, hasil belajar matematika.

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi kurangnya self-efficacy dari diri siswa, lingkungan belajar di sekolah yang kurang kondusif, dan rendahnya hasil belajar siswa kelas VII di salah satu SMP PGRI di Kabupaten Kebumen. Self-efficacy dan lingkungan belajar di sekolah diduga merupakan faktor yang berhubungan dengan hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak adanya hubungan yang positif dan signifikan antara self-efficacy dan lingkungan belajar di sekolah dengan hasil belajar matematika siswa kelas VII di salah satu SMP PGRI di Kabupaten Kebumen semester genap tahun ajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di salah satu SMP PGRI di Kabupaten Kebumen semester genap tahun ajaran 2017/2018 sebanyak 4 kelas dengan jumlah keseluruhan 105 siswa. Teknik sampling menggunakan teknik random sampling terhadap kelas dan kelas VII B terpilih sebagai kelas sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket dan tes. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket self efficacy, angket lingkungan belajar di sekolah dan butir soal belajar matematika. Uji instrumen penelitian menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, dan uji daya beda. Untuk uji prasyarat analisis meliputi uji normalitas, uji independensi, dan uji linearitas. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi dan analisis regresi linear. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara self-efficacy dan lingkungan belajar di sekolah terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII di salah satu SMP PGRI di Kabupaten Kebumen semester genap tahun ajaran 2017/2018 dengan Fhitung = 4,651919497 > Ftabel = 3,4221. Persamaan regresi ganda dua variabel yaitu , dengan koefisien korelasi ganda sebesar 0,536665929, koefisien determinasi sebesar 0,288010320, %.

References

Hamalik. (2003). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Mukhid, & Abd. (2009). Self Efficacy: Perspektif teori Kognitif Sosial dan Implikasi terhadap Pendidikan. Tadris, 106-122.

Slameto. (2015). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi . Jakarta: Rineka Cipta.

Suciningtyas, E. (2015). Hubungan antara Self-efficacy dengan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas VIII SMP PGRI 1 Kediri Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi. Kediri: Universitas Nusantara PGRI Kediri.

Winda, S. (2014). Hubungan antara Kedisiplinan, Lingkungan Belajar di Sekolah dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta Tahun Pelajaran 2013/2014. Skipsi. Yogyakarta: UAD.

Yoenanto, N. H. (2010). Hubungan antara Self-regulated Learning dengan Self-efficacy pada Siswa Akselerasi Sekolah Menengah Pertama di Jawa Timur. Insan Vol 12 No 02, 88-93.

Downloads

Published

2020-07-01

Issue

Section

Articles