STUDI PENGGUNAAN CALCIUM CHANNEL BLOCKER (CCB) PADA PASIEN STROKE HEMORRAGHIC

Nadriatul Utami, Didik Hasmono, Lilik Yusetyani

Abstract


Stroke adalah penyakit yang dapat menyebabkan kematian di dunia. Di Indonesia, dapat menyebabkan stroke yaitu hipertensi sehingga diperlukan antihipertensi, Metode penelitian yang dilakukan yaitu studi observasi dengan menggunakan sampel menunjukkan penggunaan CCB yaitu nicardipine 64%, nimodipine 12%, amlodipine 2%, dan diltiazem 6%. salah satunya adalah golongan Calcium Channel Blocker (CCB). Maksud penelitian ini yaitu meneliti penggunaan CCB pada pasien dengan hemorrhagic
stroke hospitalizations di Rumah Sakit Umum (RSU) Dr. Saiful Anwar Malang.
retrospective descriptive method. Analisis dilakukan pada Bulan Januari sampai Desember 2012 pada medical records pasien yang didiagnosa menderita stroke
hemorrhagic dan menerima pengobatan CCB. Hasil dan Kesimpulan dari 54 jumlah pasien yang menderita stroke mencapai 8,3%. Faktor resiko terbesar yang
 


Keywords


Hemorrhagic Stroke; Calcium Channel Blocker (CCB);Hospitalization

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.12928/mf.v10i2.1174

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Universitas Ahmad Dahlan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


Media Farmasi
p-ISSN 1412-7946 | e-ISSN 2503-5223
Published by Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Indonesia
Website: http://journal.uad.ac.id/index.php/Media-Farmasi/index
Email: mediafarmasi@pharm.uad.ac.id


Lisensi Creative Commons

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License


View Media Farmasi Stats