HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI RUMAH DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XI MAN 3 BANTUL SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2017/2018
Abstract
Penelitian ini didasari pada rendahnya hasil belajar matematika siswa, rendahnya kecerdasan emosional dan lingkungan belajar di rumah yang kurang efektif. Kecerdasan emosional yang rendah meliputi siswa yang tidak memperhatikan ketika guru menjelaskan materi, keluar masuk kelas, berbicara dengan teman sebangku dan ada siswa yang tidak mengerjakan tugas yang diberikan guru serta kurangnya fasilitas belajar di rumah seperti buku bacaan matematika, meja belajar dan penyediaan tempat belajar yang belum nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan positif dan signifikan antara kecerdasan emosional dan lingkungan belajar di rumah dengan hasil belajar matematika siswa kelas XI MAN 3 Bantul Semester Genap Tahun Ajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Keagamaan MAN 3 Bantul Tahun Ajaran 2017/2018, yang terdiri dari kelas XI Keagamaan 1 dan XI Keagamaan 2 yang keseluruhan berjumlah 66 siswa. Diperoleh kelas XI Keagamaan 2 sebagai kelas sampel penelitian dengan teknik random sampling terhadap kelas. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket untuk memperoleh data kecerdasan emosional dan lingkungan belajar di rumah, serta metode tes untuk memperoleh data hasil belajar matematika. Uji instrumen penelitian yang dilakukan yaitu uji validitas, dan uji reliabilitas. Uji prasyarat analisis meliputi uji normalitas, uji linearitas, dan uji independensi. Analisis data menggunakan analisis product moment dan analisis regresi linear ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara kecerdasan emosional dan lingkungan belajar di rumah dengan hasil belajar matematika siswa kelas XI MAN 3 Bantul Semester Genap Tahun Ajaran 2017/2018. Hal ini ditunjukkan oleh Fhitung > Ftabel yaitu > dengan koefisien korelasi ganda (R) = dan koefisien determinasi (R2) = dengan persamaan regresi linear ganda dua variabel yaitu . Besar sumbangan relatif X1 = 41,6136% , X2 = 58,3864% dan sumbangan efektif X1 = 7,6827% , X2 = 10,7793%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, Suharsimi. (2016). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikani. Jakarta: Rajawali Pers.
Depdiknas. (2011). Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No.20 Tahun 2003 Bab II Pasal (3) tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sinar Grafika.
Goleman, Danil. (1996). Kecerdasan Emosional. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Hamalik, Oemar. (2013). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Siregar, Eveline dan Hartini Nara. (2015). Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia.
Sugiyono. (2016). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
DOI: http://dx.doi.org/10.12928/admathedust.v7i3.22576
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Universitas Ahmad Dahlan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Organized by Mathematics Education Study Program
Faculty of Teacher Training and Education - Universitas Ahmad Dahlan
Published by Universitas Ahmad Dahlan
Website: http://journal.uad.ac.id/index.php/AdMathEdust/index
Email 1: harina.fitriyani@pmat.uad.ac.id
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.