PERBAIKAN METODE KERJA BERDASAR RAPID UPPER LIMB ASSESSMENT (RULA) PADA PERUSAHAAN KONSTRUKSI DAN FABRIKASI

Authors

  • Wahyu Susihono Jurusan Teknik Industri – Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Endah Rubiati Jurusan Teknik Industri – Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

DOI:

https://doi.org/10.12928/si.v11i1.1644

Abstract

Pengamatan awal yang telah dilakukan pada perusahaan konstruksi dan fabrikasi terdapat beberapa pekerjaan yang dapat menimbulkan cidera, dari kuesioner Nordic Body Map diketahui keluhan yang dirasakan oleh pekerja, seperti sakit atau kaku di leher bagian atas sebesar 61%, kaku di leher bagian bawah 53%, sakit di punggung 69%, sakit pada lengan kanan 46%, sakit pada pinggang 53% dan sakit di bagian betis 53%, sakit pergelangan kaki 46% dari 13 pekerja. Kondisi ini dapat menimbulkan potensi cidera punggung (low back pain) dan keluhan musculoskeletal yang berkepanjangan, sehingga harus segera dilakukan perbaikan kerja dalam waktu singkat. Metode RULA (Rapid Upper Limb Assement) merupakan metode untuk meminimalisir pekerjaan dari ergonomic hazard, juga merupakan program pengendalian kelelahan pada pekerja, mengevaluasi postur tubuh, kekuatan yang dibutuhkan dan gerakan otot pekerja pada saat sedang bekerja. Hasil diperoleh skor RULA 6 pada proses preparation tahap pengerjaan membuat pola dan skor 7 pada proses cutting, assembling, finishing proses mengoprasikan alat. Prioritas gerakan kerja yang harus diperbaiki adalah saat proses mengambil tools, gerakan saat menghidupkan dan mematikan mesin dan gerakan saat mengoperasian mesin. Perbaikan yang dapat dilakukan adalah dengan penambahan fasilitas kerja dan re-layout menyimpan alat. Kata Kunci : Metode kerja, RULA, Fabrikasi

Downloads

Published

2013-04-01

Issue

Section

Article