SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PEMETAAN DAERAH RAWAN TANAH LONGSOR, MITIGASI DAN PENANGGULANGAN BENCANA DI KABUPATEN BANJARNEGARA
DOI:
https://doi.org/10.12928/jstie.v3i2.3052Abstract
Akhir tahun 2014 bencana tanah longsor kembali menerjang wilayah Kabupaten Banjarnegara tepatnya di dusun Jemblung, Sampang, Karangkobar. Korban meninggal dunia sebanyak 95 orang dan 13 orang dinyatakan hilang. Data menunjukan 59% Desa/Kelurahan di wilayah Kabupaten Banjarnegara masuk dalam wilayah rawah tanah longsor kategori menengah sampai tinggi. Tentunya ini merupakan masalah yang menjadi perhatian Bappeda Banjarnegara lembaga pemerintah yang bertanggung jawab dalam menentukan dan mendata daerah-daerah rawan tanah longsor. Mitigasi bencana yang sudah dilakukan diantaranya sosialisasi langsung ke masyarakat, penghijauan hutan, pembuatan talud di jalan-jalan yang rawan tanah longsor. Namun selama ini penyampaian informasi kepada masyarakat tentang daerah rawan tanah longsor, serta dampaknya masih belum maksimal. Tujuan penelitian ini adalah memanfaatkan fasilitas google maps service sebagai sumber peta untuk Sisten Informasi Geografis Pemetaan Daerah Rawan Tanah Longsor, Mitigasi dan Penanggulangan Bancana di Kabupaten Banjarnegara.
Pengembangan aplikasi menggunakan metode modified waterfall. Dimulai dengan pengumpulan data untuk spesifikasi kebutuhan sistem, perancangan Data Flow Diagram (DFD), perancangan Entity Relationship Diagram (ERD), perancangan basis data, perancangan user interface, implementasi menggunakan framework CodeIgniter dengan memanfaatkan google maps service dan diuji menggunakan dua metode yaitu Black Box Test dan Alpha Test.
Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi sistem informasi geografis pemetaan daerah rawan tanah longsor, mitigasi dan penanggulangan bencana dengan memanfaatkan google maps service. Data Black Box Test menunjukkan 100% fitur sistem sesuai dengan spesifikasi. Data Alpha Test menunjukkan 60% sangat setuju dan 44% setuju sistem yang dibuat mampu melakukan fungsi-fungsi sesuai dengan spesifikasi sistem. Hasil pengujian sistem menunjukkan bahwa sistem informasi geografis ini layak dan dapat dipergunakan
Kata kunci: SIG, Longsor, Mitigasi, Penanggulangan BencanaPublished
Issue
Section
License
License and Copyright Agreement
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal. Please also carefully read Journal Posting Your Article Policy.
- The work is not under consideration for publication elsewhere.
- The work has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
Copyright
Authors who publish with Jurnal Sarjana Teknik Informatika agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.