Pengenalan Budaya Provinsi Jambi Dengan Virtual Reality
DOI:
https://doi.org/10.12928/jstie.v12i2.28583Keywords:
Budaya, Jambi, MDLC, Virtual RealityAbstract
Budaya Jambi merupakan salah satu kekayaan yang dimiliki Indonesia, namun masih kurang dikenal oleh masyarakat luas. Globalisasi yang begitu cepat membuat budaya asing masuk ke Indonesia dengan sangat mudah, sehingga budaya lokal mengalami degradasi. Hasil kuesioner menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui budaya Jambi, khususnya tarian, rumah, dan alat musik tradisional. Permasalahan ini memicu pengembangan solusi dalam bentuk media pengenalan yang lebih menarik, yang memanfaatkan teknologi virtual reality. Virtual reality merupakan sebuah teknologi yang dapat menciptakan replika lingkungan dan menciptakan emosional seakan-akan pengguna berada di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengenalkan budaya Jambi kepada masyarakat sehingga budaya Jambi dapat terjaga kelestariannya. Metode penelitian yang digunakan adalah kuesioner, studi literatur, dan observasi sebagai metode pengumpulan data serta metode Multimedia Development Life Cycle (MDLC) sebagai metode pengembangan perangkat lunak. Pengujian aplikasi menggunakan Black Box dan Single Ease Question(SEQ). Pengujian SEQ dilakukan bersama 15 responden menghasilkan nilai rata-rata 6.3 yang berarti aplikasi mudah untuk digunakan.References
A. W. Syakhrani and M. L. Kamil, “Budaya Dan Kebudayaan: Tinjauan Dari Berbagai Pakar, Wujud-Wujud
Kebudayaan, 7 Unsur Kebudayaan Yang Bersifat Universal,” J. form Cult., vol. 5, no. 1, pp. 1–10, 2022.
N. Indrayani and S. Supian, “PENINGKATAN PENANAMAN BUDAYA MELAYU JAMBI UNTUK MEMBENTUK
KARAKTER GENERASI MUDA,” ETNOREFLIKA J. Sos. dan Budaya, vol. 11, no. 1, pp. 78–89, Apr. 2022, doi:
33772/etnoreflika.v11i1.1078.
T. B. Silitonga, “Tantangan globalisasi, peran negara, dan implikasinya terhadap aktualisasi nilai-nilai ideologi
negara,” J. Civ. Media Kaji. Kewarganegaraan, vol. 17, no. 1, pp. 15–28, 2020, doi: 10.21831/jc.v17i1.29271.
I. M. Suyasa and I. N. Sedana, “Mempertahankan Eksistensi Media Cetak Di Tengah Gempuran Media Online,” J.
Komun. dan Budaya, vol. 1, no. 1, pp. 56–64, 2020, doi: 10.54895/jkb.v1i1.314.
D. S. Pamungkas, “Efektivitas Media Virtual Reality Dan Augmented Reality Pada Hasil Belajar Siswa Kelas Iv Mata
Pelajaran Ipa Di Sdn Mlatiharjo 01 Semarang Nim,” Skripsi Univ. Negeri Semarang, 2020.
F. Bimasakti, R. Umar, and S. Sunardi, “Visualisasi Museum Muhammadiyah Menggunakan Teknologi Virtual
Reality,” x, vol. 3, no. 1, pp. 51–55, 2020, doi: 10.33387/jiko.v3i1.1735.
N. Nuraeni and D. Zaliluddin, “Rancang Bangun Virtual Reality Pemgenalan Tari Daerah di Jawa Barat Pada Sanggar
Tari Cineur,” vol. 5, no. 2, pp. 18–19, 2021.
H. F. Dalimunthe and P. Simanjuntak, “Aplikasi Pengenalan Perangkat Keras Komputer Berbasis Android
Menggunakan Augmented Reality,” Comput. Sci. Ind. Eng., vol. 9, no. 2, pp. 24–31, 2023, doi:
33884/comasiejournal.v9i2.7624.
Downloads
Published
Issue
Section
License
License and Copyright Agreement
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal. Please also carefully read Journal Posting Your Article Policy.
- The work is not under consideration for publication elsewhere.
- The work has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
Copyright
Authors who publish with Jurnal Sarjana Teknik Informatika agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.