ANALISIS PERBANDINGAN TEKNIK SEGMENTASI CITRA DIGITAL MENGGUNAKAN METODE LEVEL SET CHAN & VESE DAN LANKTON
Abstract
Perkembangan teknologi yang pesat di bidang komputer telah mendorong semakin berkembangnya penelitian dan penerapan teknik pengolahan citra. Beberapa pertumbuhan kemajuan teknologi baru membuka peluang bagi pengembangan lebih lanjut dalam bidangini. Saat ini pengolahan citra mempunyai peranan yang sangat penting dalam berbagaibidang kehidupan. Segmentasi adalah proses pemisahan objek dengan latar belakangnya.Saat ini telah banyak dilakukan penelitian tentang segmentasi. Ada banyak metode dalam
melakukan segmentasi salah satunya adalah level-set menggunakan metode Chan & Vese dan Lankton. Penggunaan metode tersebut dalam proses segmentasi terkadang belum tentu sesuai dengan hasil yang diharapkan. Untuk itu perlu dilakukan analisis terhadap kinerja teknik segmentasi menggunakan metode Chan & Vese dan Lankton. Penelitian menggunakan metode Chan & Vese dan Lankton dengan input citra berupa citra berekstensi *.jpeg. Citra dimasukkan ke dalam program dan dilakukan proses Chan & Vese serta proses Lankton. Adapun parameter yang digunakan adalah iterasi untuk yang digunakan sebagai pembanding perulangan yang dilakukan, citra hasil yang digunakanuntuk melihat banyak sedikitnya segmen, histogram citra digunakan untuk mengetahuiintensitas dan kontras suatu citra, timing run digunakan untuk mengetahui lamanya suatuproses citra, dan SNR (Signal to Noise Ratio) yang digunakan untuk mengetahui kualitascitra. Pengujian dilakukan dengan melakukan uji coba terhadap 10 citra dan selanjutnyadilakukan analisis.Hasil penelitian 50 hasil dari 10 buah sampel citra dengan lima kali iterasi yaitu : iterasi 100, 200, 300, 400 dan 500 terlihat bahwa segmen yang dihasilkan dari prosessegmentasi mengunakan metode Lankton lebih baik dibandingkan proses segmentasimenggunakan metode Chan & Vese. Rata-rata timing run pada proses Chan & Vese adalah0,2952 detik dan proses Lankton sebesar 0,3177 detik. Rata-rata SNR pada Proses Chan &Vese 6,0335 dB dan dengan proses Lankton sebesar 7,4524 dB.References
Li, S. Z. (2009). Markov Random Field Modeling in Image Analysis. Springer.
Munir, Rinaldi. 2004. Pengolahan Citra Digital dengan Pendekatan
Algoritmik. Bandung : Penerbit Informatika.
T. Dietenbeck, M.Alessandrini, D. Friboulet, and O. Bernard, “ Creaseg : A freesoftware for the evaluation of image segmentation algorithms based on level-setâ€
in IEEE International Conference On Image Processing. Hong Kong, China, 2010.
T. Chan and L. Vese, “Active contours without edges,†IEEE Trans. Image Process., vol 10, pp. 266-277, Februari 2001.
S. Lankton and A. Tannenbaum, : “Localizing region-based active contours,†IEEE Trans. Image Process., vol 17, pp 2029-2039, November 2008.
http://www.mathworks.com/matlabcentral/fileexchange/23445-chan-vese- activecontours-without-edges(01 Juni 2012)[7] http://www.mathworks.com/matlabcentral/fileexchange/19567 - active - contour -segmentation (13 Juni 2012)
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Informatika (JIFO) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.