Industri Radio Indonesia dalam Hegemoni Kapitalisme (Kajian Kritis Studi Media)
DOI:
https://doi.org/10.12928/channel.v6i2.11574Keywords:
radio, contemporary hits radio, studi media ekonomi politikAbstract
Penelitian ini pada dasarnya bertujuan untuk menggambarkan wacana ekonomi politik media pada industri radio di Indonesia. Saat ini, radio telah menjadi unit bisnis yang berorerintasi profit, format musik Contemporary Hits Radio (CHR) diangap mengakomodasi hal tersebut. Terbukti dari hasil survei Nielsen (2015) radio-radio dengan format musik CHR menempati beberapa posisi pendengar tertinggi di Jakarta. Format musik CHR memutarkan lagu yang sedang tren utamanya musik barat berdasarkan tangga lagu yang bersifat global seperti billboards. Padahal, secara tidak sadar justru memperkuat dominasi major players di industri label rekaman yaitu: Sony Music Entertainment, Warner Music Group, dan Universal Music Group. Untuk mengungkap fenomena ini peneliti menganalisis data-data empiris seperti tangga lagu radio-radio format musik CHR, hasil riset rating radio di Indonesia, serta market share industri rekaman rentan waktu 2005-2011. Penelitian pada dasarnya menjelaskan kepentingan ekonomi justru menjadikan radio menjadi alat industri budaya massa oleh major players di industri label rekaman serta hubunganya dengan lingkaran sistem kapitalisme dari industri musik sebagai alat menciptakan trenmusik populer.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the article's copyright shall be assigned to Channel Jurnal Komunikasi.
Authors should sign the Copyright Transfer Agreement when they have approved the final proofs sent by Channel Jurnal Komunikasi before the publication. Channel Jurnal Komunikasi strives to ensure that no errors occur in the articles that have been published, both data errors and statements in the article.
Channel Jurnal Komunikasi keeps the rights to articles that have been published. Authors are permitted to disseminate published articles by sharing the Channel Jurnal Komunikasi website link. Authors are allowed to use their works for any purposes deemed necessary without written permission from Channel Jurnal Komunikasi to acknowledge initial publication in this journal.
All articles published in Channel Jurnal Komunikasi are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA) license.