STUDI PENDIDIKAN MUSIK DI INDONESIA: STRATEGI MERAWAT LOKALITAS MELALUI PEMBENTUKAN AGEN KREATIF DI SEKOLAH DASAR

Authors

  • Sularso Sularso Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.26555/jpsd.v6i1.a14230

Keywords:

Pendidikan Musik, Lokalitas, Agen Kreatif

Abstract

Pendidikan musik dan lokalitas telah mendapat banyak perhatian dari berbagai disiplin ilmu namun studi tentang pembentukan agen kreatif di sekolah dasar dalam konsep pendidikan musik di Indonesia masih langka. Tujuan dari penelitian ini adalah membentuk agen kreatif dengan mendasarkan pada perawatan lokalitas melalui pendidikan musik. Lebih khusus lagi, penulis membingkai pendekatan pendidikan musik melalui paradigma pembentukan agen kreatif dengan mengambil konsep lokalitas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, data diperoleh melalui observasi literatur dan wawancara. Analisis difokuskan pada penggunaan tiga elemen, yaitu, studi pendidikan musik, lokalitas dan agen kreatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) interaksi dan pengalaman adalah kunci bagi pembentukan agen kreatif, keduanya adalah unsur yang diolah dalam sistem kognitif ketubuhan agen kreatif; (2) Pendidikan musik dengan tujuan pembentukan agen kreatif tidak hanya berhenti pada level saya pikir begitu namun harus menumbuh dan tampil secara terang-terangan dalam segala aktivitas agen kreatif.

References

Ahimsa-Putra, Heddy Shri. 2009. Bahasa, Sastra, Dan Kearifan Lokal Di Indonesia. Mabasan 3 (1): 57.

Anderson, Michael L. 2003. Embodied Cognition: A Field Guide. Artificial Intelligence 149 (1): 91130.

Clark, Andy. 1997. Being There: Putting Brain, Body, and World Back Together Again. Cambridge, MA: MIT Press 45.

Dylan van der Schyff, Andrea Schiavio, Ashley Walton, Valerio Velardo, Anthony Chemero. 2018. Musical Creativity and the Embodied Mind: Exploring the Possibilities of 4E Cognition and Dynamical Systems Theory. Music & Science 1: 118.

https://doi.org/10.1177/2059204318792319.

Giddens, Anthony. 1978. New Rules of Sociological Method: A Positive Critique of Interpretive Sociologies. London: Hutchinson.

Hornby, Albert Sydney, Anthony Paul Cowie, Alfred Charles Gimson, and Albert Sydney Hornby. 1974. Oxford Advanced Learners Dictionary of Current English. Vol. 1428. Oxford university press, Oxford.

Lakoff, George, and Mark Johnson. 1999. Philosophy in the Flesh. Vol. 4. New York: Basic books.

Luminita Heliana Munteanu. 2012. Musical Culture, a Finality of Musical Education. In WCES 2012, 4195 4199. Romania: Elsevier Ltd and Procedia - Social and Behavioral Sciences. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2012.06.225.

Rosidi, Ajip. 2010. Kearifan Lokal Dan Pembangunan Bangsa. In Dalam International Conference Proceedings on Traditional Culture and Rancage Award 2010, 28-35.

Selasih, Ni Nengah, and I Ketut Sudarsana. 2018. Education Based on Ethnopedagogy in Maintaining and Conserving the Local Wisdom: A Literature Study.Jurnal Ilmiah Peuradeun 6 (2): 306.

Sewell Jr, William H. 1992. A Theory of Structure: Duality, Agency, and Transformation. American Journal of Sociology 98 (1): 129.

Wiggins, Geraint, A., 2006. A Preliminary Framework for Description, Analysis, and Comparison of Creative Systems. Knowledge-Based Systems 19 (7): 44958.

Wilson, Robert A, and Lucia Foglia. 2011. Embodied Cognition. The Stanford Encyclopedia of Philosophy. 2011. https://plato.stanford.edu/archives/fall2011/entries/embodied-cognition/.

Downloads

Published

2019-02-25

Issue

Section

Articles