FAKTOR RISIKO KEJADIAN SKIZOFRENIA DI RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY)

Lina Handayani, Febriani Febriani, Aprilia Rahmadanni, Azidanti Saufi

Abstract


Skizofrenia adalah gangguan mental yang cukup luas dialami di Indonesia, yaitu sekitar 99% pasien RS Jiwa di Indonesia adalah penderita skizofrenia. Prevalensi psikosis tertinggi adalah di DIY yaitu 2,7 per 1000 penduduk. Berdasarkan laporan data 10 besar penyakit rawat inap bulan Januari-Juni 2015 di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY penyakit skizofrenia merupakan penyakit tertinggi yaitu dengan 371 orang sedangkan gangguan mental lainnya sebanyak 54 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kejadian skizofrenia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY. Jenis Penelitian ini adalah analitik observasional dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 79 pasien skizofrenia dan tidak skizofrenia. Analisis data dengan menggunakan uji Fisher’s Exact Test. Ada hubungan faktor keturunan RP= 1,195 (CI 95% 1,004-1,423), stresor psikososial dari masalah hubungan interpersonal RP= 1,257 (CI95% 1,056-1,497), stresor psikososial dari faktor keluarga RP= 1,366 (CI95% 1,063-1,756) dengan kejadian skizofrenia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY. Penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor keturunan, stresor psikososial dari masalah hubungan interpersonal dan faktor keluarga merupakan factor risiko kejadian skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Grhasia DIY.


Keywords


faktor keturunan, masalah hubungan interpersonal, stresor psikososial, skizofrenia

Full Text:

PDF

References


Akal, Burcin. N., and Dogan, Orhan. (2010). Potential Risk Factor for Schizophrenia in Sivas Turkey. Research Article. Archives of Neuropsychiatry. Vol. 47, Hal 230-236.

Amirudin. (2010). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Gangguan Jiwa Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2010. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin: Makasar.

Arif, I. S. (2006). Skizofrenia Memahami Dinamika Keluarga Pasien. Bandung: Refika Aditama.

Brown AS, Schaefer CA, Wyatt RJ et al. (2002). Paternal age and risk of schizophrenia in adult offspring. Am J Psychiatry. 159:1528-33.

Byrne M, Agerbo E, Ewald H et al. (2003). Parental age and risk of schizophrenia: a case-control study. Arch Gen Psychiatry. 60:673-8.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Schizophrenia. Diunduh dari http://bbtklppjakarta.pppl.depkes. go.id/assets/files/downloads/f1375258333- schizophrenia.pdf.

El-Saadi, O., Pedersen CB, McNeil TF et al. (2004). Paternal and Maternal Age as Risk Factors for Psychosis: Findings from Denmark, Sweden and Australia. Schizophr Res. 67:227-36.

Erlina, Soewadi, dan Pramono, D. 2010, Faktor-faktor yang Berperan terhadap Timbulnya Skizofrenia pada Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Jiwa Prof. HB Saanin Padang Sumatera Barat. Berita Kedokteran Masyarakat, Vol. 26, No. 2, Hal: 71-80.

Fakhari, A., Ranjbar, F., Dadashzadeh, H., Moghaddas F. (2005). An Epidemiological Survey of Mental Disosders Among Adult In The North, West Area of Tabriz, Iran. Departement of Psychiatry, Iran.

Gunarsa, S. D. (2004). Bunga Rampai Psikologi Perkembangan: dari Anak Sampai Usia Lanjut. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Hawari, D. (2001). Pendekatan Holistik pada Gangguan Jiwa Skizofrenia. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Hawari. (2014). Skizofrenia Pendekatan Holistik (BPSS) Bio-Psiko-Sosial- Spiritual Edisi Ketiga. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Jean, PS., dan Canto, E. (2005). Social Defeat: Risk Factor Of Schizophrenia. British Journal Of Psychiatry. 187:101-102.

Junaidi. (2008). Faktor-faktor Psikososial yang Berpengaruh Terhadap Gangguan Jiwa di Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Karya Ilmiah Paripurna. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada.

Kumpulan Artikel Kesehatan. (2016). Faktor- Faktor yang Mempengaruhi: http:// www.ruanginfoguru.com/2014/06/faktor- faktor-yang-mempengaruhi.html. Akses 16 April 2016: Yogyakarta.

Mallet, R., Leff, J., Bhugra, D., Pang, D., Zhao Jing, H. (2002). Social Environment, Ethnicity and Schizophrenia. Social Psychiatry Section. Institute Of Psychiatry. De Crespigny Park. London, SES 8AF, UK.

McGrath JJ, Susser ES. (2009). New Directions in the Epidemiology of Schizophrenia. Med J Aust. 190 (suppl 4): s.7-9.

McGrath JJ, Welham JL. (1999). Season of Birth and Schizophrenia: a Systematic Review and Meta-analysis of Data from Southern Hemisphere. Schizophr Res. 35:237-42.

Notoatmodjo, S. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.

Puspitasari, E. P. (2009). Peran Dukungan Keluarga pada Penanganan Penderita Skizofrenia. Skripsi. Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Rajab, W. (2008). Buku Ajar Epidemiologi untuk Mahasiswa Kebidanan. Jakarta: EGC.

Read, J., Van, O.J., Morrison, AP., Ross, CA. (2005). Childhood Trauma, Psychosis And Schizophrenia: a Literature Review with Theoretical and Clinical Implications. Acta Psychiatry Scandanavica. 112:330-50

Riset Kesehatan Dasar. (2007). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Riset Kesehatan Dasar. (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.

Sastroasmoro, S. (2011). Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis Edisi ke-4. Jakarta: Sagung Seto.

Setiyowati, Y. (2012). Hubungan Faktor Riwayat Keluarga dan Stresor Psikososial dengan Kejadian Skizofrenia di Kabupaten Kebumen. Tesis. Yogyakarta : Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada.

SIMRS Jiwa Grhasia Tahun 2015. (2015). Laporan Data 10 Besar Penyakit Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Grhasia Bulan Januari - Juni 2015. Yogyakarta: Rumah Sakit Jiwa Grhasia.

Sue, D., Sue, D. W., Sue, D., Sue, S. (2014). Essentials of Understanding Abnormal Behavior Second Edition, Wadsworth, USA: Cengage Learning.

Tandon R, Keshavan MS, Nasrallah HA. (2008). Schizophrenia, “Just The Facts” What We Know In 2008. Epidemiology And Etiology. Schizophr Res. 102:1-18

Tien AY, Eaton W W. (1992). Psychopathologic precursors and sociodemographic risk factors for the schizophrenia syndrome. Arch Gen Psychiatry. 49:37-46.

Townsead, D., Lisa., D. A., Cristina, Y. D., Findling, L. R. (2007). Family Conflict Moderates Respone to Pharmachology Intervensi in Pediatric Bipolar Disorder. Journal of Child and Adolescent Psychopharmachology. vol. 17, no. 6, Hal: 843-852.

Wahlbeck K, Forsen T, Osmond C et al. (2001). Association of Schizophrenia with Low Maternal Body Mass Index, Small Size and Thinness During Childhood. Arch Gen Psychiatry. 58:48-52.




DOI: http://dx.doi.org/10.26555/humanitas.v13i2.6069

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



HUMANITAS: Indonesian Psychological Journal
ISSN 1693-7236 (print), 2598-6368 (online)
Email : humanitas@psy.uad.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats
 

View My Stats