REPRESENTASI PANGAN DALAM KOMUNIKASI RITUAL (Kajian Komunikasi Ritual dalam Perayaan Sekaten di Yogyakarta 2015 - 2016)
DOI:
https://doi.org/10.12928/channel.v5i1.6358Abstract
AbstrakPangan merupakan bagian dari peradaban manusia. Pangan tidak sekedar memenuhi
kebutuhan hidup semata, tetapi juga mengandung sebuah relasi sosial, ekonomi dan politik.
Fenomena begitu lekatnya pangan dengan kehidupan keseharian kita hadir dalam wujud pangan
tradisional sebagai uborampe dalam tradisi Sekaten di Yogyakarta. Di sana, pangan merupakan
wujud kebudayaan yang berkaitan erat dengan cara manusia membangun pesan, komunikasi dan
interaksi kebudayaan. Pangan dalam ritual syukuran Sekaten, tidak terlepas dari konteks sosiohistoris
yang melingkupi masyarakat dankebudayaan Yogyakarta khususnya dan Jawa pada
umumnya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pangan dalam ritual Sekaten merepresentasikan
bagaimana pangan lebih dari sekedar kebutuhan dasar, tetapi juga diyakini sebagai bagian dari
Berkah dan mampu memberikan rejeki pada anak turun mereka hingga kini. Sekaten
diselenggarakan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, yang dilakukan oleh raja
sebagai penguasa setempat dalam rangka menyiarkan agama Islam dan melestarikan tradisi yang
diwarisinya. Dalam situasi ekonomi global yang memprihatinkan termasuk Indonesia (juga
masyarakat suku Jawa di Yogyakarta), Sekaten tetap diselenggarakan tidak hanya terkait semata
tentang pangan tapi juga nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya.
Kata kunci: sekaten, pangan, simbol, interpretasi.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the article's copyright shall be assigned to Channel Jurnal Komunikasi.
Authors should sign the Copyright Transfer Agreement when they have approved the final proofs sent by Channel Jurnal Komunikasi before the publication. Channel Jurnal Komunikasi strives to ensure that no errors occur in the articles that have been published, both data errors and statements in the article.
Channel Jurnal Komunikasi keeps the rights to articles that have been published. Authors are permitted to disseminate published articles by sharing the Channel Jurnal Komunikasi website link. Authors are allowed to use their works for any purposes deemed necessary without written permission from Channel Jurnal Komunikasi to acknowledge initial publication in this journal.
All articles published in Channel Jurnal Komunikasi are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA) license.