Lydia Rohmawati
Jurusan Fisika FMIPA
Universitas Negeri Surabaya
Gedung C9 Lt. 1, Ketintang, Surabaya 60231 Indonesia
_ Darminto
Program Studi MagÃster Fisika, Bidang Keahlian Material, Jurusan Fisika FMIPA,
Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 Indonesia
NANOKRISTALISASI SUPERKONDUKTOR (Bi,Pb)2 Sr2 CaCu 2O8+? DENGAN METODE PENCAMPURAN BASAH
Lydia Rohmawati, _ Darminto
Abstract
Bi2Sr2CaCu2O8+?(Bi-2212) merupakan bahan superkonduktif yang memiliki suhu kritis (Tc) sekitar 80 K. Pada penelitian ini dilakukan sintesis Bi-2212 murni dan Bi-2212 doping Pb dengan menggunakan metode pencampuran basah, untuk memperoleh ukuran kristal ?100 nm. Hasil sintesis dengan metode tersebut dikalsinasi dengan variasi suhu 400°C, 500°C dan 600°C selama satu jam serta 780°C selama 3 jam. Selanjutnya dilakukan sintering pada suhu 825°C dengan variasi waktu 1-5 jam. Hasil analisis dengan XRD menunjukkan bahwa Bi-2212 tanpa doping dengan sintering selama 1-5 jam memiliki ukuran kristal yang mencapai ~ 90 nm dengan fraksi volume 68%, sedangkan Bi-2212 doping Pb dengan sintering selama 1-3 jam menghasilkan ukuran kristalnya ~ 100 nm dengan fraksi volume mencapai 85%.
Keywords
superkonduktor Bi-2212, nanokristalin, metode pencampuran basah, ukuran kristal, fraksi volume